staf logistik

14 Tugas Staff Logistik: Kualifikasi, Jenjang Karir dan Gajinya

Diposting pada 9,160 views

Kamu tahu gak sih? Bahwa salah satu aspek penting dalam menjalankan bisnis adalah logistik. Pengertian logistik adalah proses pengelolaan aliran barang dan jasa dari titik asal ke titik konsumsi. Logistik meliputi aktivitas seperti perencanaan, pengadaan, penyimpanan, pengangkutan, distribusi, dan pengembalian barang. Logistik juga berkaitan dengan koordinasi dan integrasi antara pemasok, produsen, pelanggan, dan mitra bisnis.

Untuk mengelola logistik dengan baik, sebuah perusahaan membutuhkan staf logistik yang berkualitas dan berkompeten, tanpa itu maka manajemen logistik dapat bermasalah. Staf logistik adalah orang-orang yang bertanggung jawab atas pelaksanaan aktivitas logistik di perusahaan. Staf logistik harus memiliki kualifikasi tertentu agar dapat bekerja secara efektif dan efisien.

Dalam artikel ini mari kita kupas satu persatu terkait tugas staff logistik, kualifikasi, skill, jenjang karir dan juga kisaran gaji seorang staff logistik.

Apa itu Staff Logistik?

Staff logistik adalah salah satu posisi penting dalam perusahaan yang bergerak di bidang produksi, distribusi, atau jasa. Staff logistik bertanggung jawab untuk mengelola alur barang dan jasa dari hulu ke hilir, mulai dari perencanaan, pengadaan, penyimpanan, pengiriman, hingga evaluasi.

Staff logistik juga memiliki tugas untuk memastikan bahwa barang dan jasa yang disediakan sesuai dengan kebutuhan dan permintaan pelanggan, serta efisien dan efektif dalam hal biaya, waktu, dan kualitas.

Tugas Staff Logistik

Berikut adalah tugas staff logistik perusahaan yang perlu Anda ketahui:

  1. Membuat rencana dan anggaran logistik sesuai dengan tujuan dan strategi perusahaan.
  2. Melakukan analisis kebutuhan barang dan jasa, baik dari sisi internal maupun eksternal perusahaan.
  3. Menjalin hubungan baik dengan pemasok, vendor, mitra, dan pelanggan terkait proses logistik.
  4. Melakukan proses pengadaan barang dan jasa sesuai dengan spesifikasi, kuantitas, harga, dan waktu yang ditentukan.
  5. Mengurus administrasi dan dokumen terkait proses pengadaan barang dan jasa, seperti surat pesanan, faktur, kwitansi, surat jalan, dll.
  6. Mengelola persediaan barang dan jasa di gudang atau tempat penyimpanan lainnya, termasuk melakukan pengecekan stok, pengaturan layout, pemeliharaan, dan pengamanan.
  7. Menyusun jadwal dan rute pengiriman barang dan jasa ke pelanggan atau lokasi tujuan lainnya dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kapasitas kendaraan, kondisi lalu lintas, cuaca, dll.
  8. Mengawasi proses pengiriman barang dan jasa dari awal hingga akhir, termasuk melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti sopir, kurir, ekspedisi, dll.
  9. Memastikan bahwa barang dan jasa yang dikirim sesuai dengan kriteria yang ditetapkan, seperti kualitas, kuantitas, kondisi fisik, dll.
  10. Menyelesaikan masalah atau kendala yang mungkin terjadi selama proses logistik berlangsung, seperti keterlambatan, kerusakan, kehilangan, dll.
  11. Melakukan evaluasi dan monitoring terhadap kinerja proses logistik secara berkala, baik secara kuantitatif maupun kualitatif.
  12. Membuat laporan logistik yang mencakup data-data seperti jumlah barang dan jasa yang masuk dan keluar, biaya logistik yang dikeluarkan, tingkat kepuasan pelanggan, dll.
  13. Memberikan saran atau usulan perbaikan terkait proses logistik kepada atasan atau pihak-pihak terkait.
  14. Menjaga komunikasi yang baik dan efektif dengan semua pihak yang terlibat dalam proses logistik.
  15. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan terkait bidang logistik melalui pelatihan, seminar, workshop, atau sumber belajar lainnya.

Staff logistik perusahaan memiliki tugas-tugas yang cukup kompleks dan menantang. Oleh karena itu, staff logistik harus memiliki kompetensi-kompetensi tertentu seperti kemampuan analisis, perencanaan, organisasi, komunikasi, negosiasi, dan penyelesaian masalah yang tinggi. Lebih jelasnya baca kualifikasi staff logistik dibawah ini.

Kualifikasi dan Skill Staff Logistik

Berikut adalah beberapa kualifikasi staf logistik yang perlu diperhatikan oleh perusahaan:

1. Persyaratan Pendidikan Staff Logistik

Staf logistik harus memiliki pendidikan minimal diploma atau sarjana di bidang logistik, manajemen operasi, manajemen rantai pasokan, atau bidang terkait lainnya. Pendidikan ini akan memberikan pengetahuan dasar tentang konsep, prinsip, dan praktik logistik yang diperlukan dalam pekerjaan.

2. Memiliki Pengalaman Di Bidang Logistik atau Posisi Terkait Lainnya

Staf logistik harus memiliki pengalaman kerja minimal dua tahun di bidang logistik atau posisi terkait lainnya. Pengalaman ini akan memberikan keterampilan dan kemampuan yang dibutuhkan dalam menangani berbagai situasi dan tantangan yang mungkin dihadapi dalam pekerjaan.

3. Memahami prinsip-prinsip dan praktik manajemen logistik

Seorang Staff Logistic yang berkualifikasi harus memiliki pemahaman yang kuat tentang prinsip-prinsip dan praktik manajemen logistik. Ini meliputi pemahaman tentang bagaimana mengelola rantai pasokan, pengadaan barang dan layanan, penyimpanan, distribusi, serta pemantauan dan pengendalian inventaris. Memahami konsep seperti Just-In-Time (JIT), Total Quality Management (TQM), dan Lean Management akan membantu staff logistik dalam mengoptimalkan operasi logistik perusahaan, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi biaya.

4. Menguasai penggunaan perangkat lunak logistik dan sistem informasi terkait

Seiring dengan perkembangan teknologi, penggunaan perangkat lunak logistik dan sistem informasi terkait sangat penting dalam manajemen logistik yang efektif. Seorang Staff Logistic yang berkualifikasi diharapkan memiliki kemampuan untuk menguasai penggunaan perangkat lunak logistik yang umum digunakan, seperti Enterprise Resource Planning (ERP) dan Warehouse Management System (WMS).

Menguasai sistem informasi terkait juga akan membantu staff logistik dalam melacak, memantau, dan melaporkan aktivitas logistik dengan akurat dan efisien. Keterampilan ini mencakup pemahaman tentang penggunaan perangkat lunak, analisis data, pemrograman dasar, serta kemampuan untuk mengintegrasikan sistem informasi logistik dengan sistem lain dalam perusahaan.

5. Memiliki Keterampilan komunikasi yang baik

Staf logistik harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik, baik lisan maupun tulisan. Keterampilan ini penting untuk berinteraksi dengan berbagai pihak yang terlibat dalam proses logistik, seperti pemasok, produsen, pelanggan, dan mitra bisnis. Staf logistik juga harus mampu menyampaikan informasi dengan jelas, tepat, dan singkat.

6. Memiliki Keterampilan analitis yang kuat

Staf logistik harus memiliki keterampilan analitis yang baik untuk menganalisis data dan informasi yang berkaitan dengan aktivitas logistik. Keterampilan ini berguna untuk membuat keputusan yang tepat dan optimal dalam mengelola aliran barang dan jasa.

6. Dapat bekerjasama dengan tim

Skill ini berkaitan dengan kemampuan staff logistik untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan berbagai pihak yang terlibat dalam proses logistik, baik internal maupun eksternal. Staff logistik harus dapat membangun hubungan baik dengan divisi lain di perusahaan, seperti produksi, pemasaran, keuangan, dan lain-lain.

Staff logistik juga harus dapat berkoordinasi dengan pihak eksternal, seperti vendor logistik, supplier, pelanggan, dan lain-lain. Dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan berbagai pihak tersebut, staff logistik harus dapat menyelesaikan perselisihan yang mungkin terjadi dengan cara yang profesional dan diplomatis.

7. Memiliki Kemampuan Optimalisasi Tata Letak Barang

Skill ini berkaitan dengan kemampuan staff logistik untuk mengelola barang dengan baik dan efektif. Staff logistik harus dapat menentukan tata letak barang yang optimal, sesuai dengan jenis dan jumlah barang yang disimpan.

fStaff logistik juga harus dapat mengatur sistem penyimpanan barang yang rapi dan teratur, sehingga memudahkan proses pencarian dan pengambilan barang. Selain itu, staff logistik juga harus dapat melakukan inventarisasi barang secara berkala dan akurat, serta melaporkan data inventaris gudang kepada supervisor atau manajer logistik.

Dengan memiliki kualifikasi-kualifikasi di atas, staf logistik dapat memberikan kontribusi positif bagi perusahaan dalam meningkatkan kinerja dan kepuasan pelanggan. Oleh karena itu, perusahaan harus selektif dalam merekrut dan mengembangkan staf logistik yang profesional.

Jenjang Karir Staff Logistik

Setiap orang pasti ingin memiliki karir yang cemerlang, termasuk seseorang yang bekerja sebagai staff logistik. Apabila Anda bekerja keras, bukan tidak mungkin Anda akan dipromosikan menjadi manajer logistik. Nah berikut ini adalah jenjang karir staf logistik dari posisi staff hingga posisi manajer.

1. Staff Logistik

Sebagai seorang staff logistik, Anda akan bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas operasional sehari-hari dalam departemen logistik. Anda akan terlibat dalam pengolahan pesanan, pengaturan pengiriman, pemantauan persediaan, dan koordinasi dengan tim terkait lainnya.

2. Koordinator Logistik

Setelah beberapa tahun pengalaman sebagai staff logistik, Anda mungkin dapat naik ke posisi Koordinator Logistik. Dalam peran ini, tanggung jawab Anda akan meluas untuk mencakup pengawasan operasional yang lebih besar, termasuk manajemen persediaan, koordinasi dengan pemasok dan mitra bisnis, serta pemecahan masalah logistik.

3. Supervisor Logistik

Sebagai seorang Supervisor Logistik, Anda akan menjadi pemimpin tim logistik. Tanggung jawab Anda akan meliputi mengatur dan mengawasi kegiatan harian tim logistik, melaksanakan strategi operasional, memantau kinerja tim, serta memberikan bimbingan dan pelatihan kepada staf di bawah pengawasan Anda.

4. Manajer Logistik

Manajer Logistik bertanggung jawab atas seluruh fungsi logistik dalam suatu perusahaan. Di posisi ini, Anda akan merencanakan dan mengelola kegiatan logistik, mengembangkan strategi efisiensi operasional, melakukan analisis kinerja, menjalin hubungan dengan mitra bisnis, dan mengawasi staf logistik.

5. Manajemen Tingkat Lanjut

Jika Anda memiliki pengalaman dan keterampilan yang cukup, Anda dapat memajukan karir Anda ke posisi manajemen tingkat lanjut dalam departemen logistik atau bahkan ke posisi eksekutif di perusahaan seperti General Manager, Chief Operating Officer, CEO. Di posisi ini, Anda akan bertanggung jawab atas strategi logistik perusahaan secara keseluruhan dan berperan penting dalam pengambilan keputusan strategis.

Kisaran Gaji Staff Logistik

Staff logistik adalah salah satu pekerjaan yang penting dalam dunia bisnis, karena bertanggung jawab untuk mengelola inventaris, distribusi, dan penyimpanan barang. Dengan tanggung jawab tersebut, berapa sih gaji staff logistik di Indonesia? Apakah setiap kota memiliki standar yang berbeda?

Berikut adalah daftar 20 kota besar di Indonesia beserta kisaran gaji staff logistik di masing-masing kota:

  1. Makassar: Rp 5.804.833 per bulan
  2. Jakarta: Rp 4.798.024 per bulan
  3. Bekasi: Rp 4.256.770 per bulan
  4. Surabaya: Rp 4.136.633 per bulan
  5. Tangerang: Rp 3.799.297 per bulan
  6. Denpasar: Rp 2.964.778 per bulan
  7. Bandung: Rp 2.640.000 per bulan
  8. Semarang: Rp 2.900.000 per bulan
  9. Medan: Rp 2.500.000 per bulan
  10. Bogor: Rp 2.400.000 per bulan
  11. Yogyakarta: Rp 2.300.000 per bulan
  12. Palembang: Rp 2.750.000 per bulan
  13. Malang: Rp 2.700.000 per bulan
  14. Balikpapan: Rp 2.700.000 per bulan
  15. Batam: Rp 2.700.000 per bulan
  16. Pekanbaru: Rp 2.100.000 per bulan
  17. Cirebon: Rp 3.000.000 per bulan
  18. Samarinda: Rp 3.000.000 per bulan

Dari data di atas, dapat dilihat bahwa Makassar merupakan kota dengan rata-rata gaji staff logistik tertinggi di Indonesia, yaitu sebesar Rp 5,804,833 per bulan.

Rata-rata gaji staff logistik di seluruh Indonesia adalah sebesar Rp 3,565,998 per month, yang berarti masih di atas rata-rata upah minimum provinsi (UMP) tahun 2020 yang sebesar Rp 2,491,369.

Gaji staff logistik tentu dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti tingkat pendidikan, pengalaman kerja, ukuran perusahaan, jenis industri, dan lain-lain.

FAQ terkait Tugas Staff Logistik

Apa yang dilakukan oleh seorang staff logistik?

Seorang staff logistik bertanggung jawab untuk mengelola dan mengkoordinasikan aktivitas logistik dalam suatu organisasi. Mereka berperan dalam mengatur aliran barang, pengiriman, penyimpanan, dan distribusi untuk memastikan kelancaran operasional.

Apa saja tugas sehari-hari seorang staff logistik?

Tugas seorang staff logistik dapat mencakup:
Memantau persediaan barang dan mengatur pengadaan yang diperlukan.
Merencanakan dan mengkoordinasikan pengiriman barang ke lokasi yang tepat dan pada waktu yang ditentukan.
Mengelola hubungan dengan pemasok, pelanggan, dan pihak ketiga terkait.
Mengoptimalkan proses logistik untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya.
Menangani masalah dan keluhan terkait logistik.
Memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan kebijakan logistik.

Apa yang dibutuhkan untuk menjadi seorang staff logistik yang kompeten?

Seorang staff logistik harus memiliki pemahaman yang baik tentang logistik dan rantai pasok. Kemampuan komunikasi yang baik, kemampuan analitis, dan pemecahan masalah juga sangat penting. Selain itu, keahlian dalam menggunakan perangkat lunak logistik dan kemampuan manajemen waktu yang baik juga diperlukan.

Apa peran staff logistik dalam manajemen persediaan?

Staff logistik bertanggung jawab untuk mengelola persediaan agar tetap berada dalam tingkat yang optimal. Mereka melakukan pemantauan persediaan, mengidentifikasi kebutuhan, membuat perencanaan pengadaan, dan mengatur aliran barang agar tidak terjadi kekurangan atau kelebihan stok yang berlebihan.

Bagaimana staff logistik mengatur pengiriman barang?

Staff logistik mengatur pengiriman barang dengan merencanakan rute pengiriman yang efisien, menentukan metode pengiriman yang tepat, dan berkoordinasi dengan pemasok, pihak pengiriman, dan pihak yang menerima barang. Mereka juga memastikan bahwa barang dikirim tepat waktu dan dengan biaya yang efektif.

Apa yang dimaksud dengan manajemen rantai pasok?

Manajemen rantai pasok melibatkan pengelolaan aliran barang, informasi, dan jasa dari tahap awal produksi hingga konsumen akhir. Staff logistik berperan dalam memastikan semua elemen rantai pasok berjalan lancar, termasuk pengadaan bahan baku, produksi, distribusi, pengiriman, dan pengendalian persediaan.

Kesimpulan

Demikian artikel tentang tugas staff logistik, beserta dengan kualifikasi, jenjang karir dan gaji staff logistik di berbagai daerah. Semoga bermanfaat!

Baca juga artikel yang lain:

Gambar Gravatar
Tim Editorial KitaPunya.net adalah seorang profesional di bidang Manajemen, Teknologi Digital dan Marketing dengan pengalaman lebih dari 10 tahun. KitaPunya.net saat ini menjadi situs pendidikan dan karir yang selalu berusaha memberikan inforamasi akurat, terpecaya dan terupdate.