fungsi pengarahan

Fungsi Pengarahan (Actuating) dalam Manajemen

Diposting pada 20,236 views

Fungsi Pengarahan (Actuating) – Semua orang pada dunia bisnis pasti membutuhkan hal yang bisa membuat proses manajemen menjadi lebih lancar dan terlaksana. Hal ini akan berhubungan dengan fungsi pengarahan (actuating) yang merupakan bagian dari perencanaan sebuah organisasi atau perusahaan.

Ada orang yang akan menunjukkan pengarahan dalam fungsinya, hal tersebut akan berkaitan dengan struktur manajerial yang membentuk sebuah hierarki. Hasilnya, akan ada tingkatan manajemen yang sesuai dengan peringkat administrasi, dan akan menunjuk kepada pengarahan administratif.

Pengertian Fungsi Pengarahan

1. Pengertian Fungsi Pengarahan (Actuating) secara Umum

Pengarahan merupakan hal terpenting dalam komposisi manajemen dan pengambilan keputusan dalam sebuah perusahaan atau organisasi. Hal ini karena pengarahan adalah sebuah usaha untuk membuat semua anggota atau sumber daya manusia bekerja dengan maksimal dan sesuai fungsinya.

2. Pengertian Fungsi Pengarahan (Actuating) secara Pergerakan

Pengertian pengarahan merupakan kumpulan aktivitas yang memberikan arahan atau beberapa instruksi, sehingga orang yang bersangkutan mendapat petunjuk dan arahan. Hal ini biasanya digunakan oleh seorang manajer kepada bawahannya, atau ketua kepada anggotanya.

Arahan ini tentunya harus sesuai dengan jalur koordinasi yang ada, sehingga tidak terjadi cacat komunikasi dan terjalin relasi kerja yang sehat dan terarah. Hal ini juga dilakukan untuk membuat pekerjaan anggota atau sumber daya manusia lebih efektif dan juga terarah.

Pengarahan juga akan berkaitan dengan fungsi actuating yang berarti adanya kejelasan tugas dan juga keputusan, sehingga atasan mampu mengarahkan semua anggotanya supaya bisa bekerja sama dengan efektif dan mampu mencapai tujuan organisasi sesuai dengan administrasi yang ada.

Di samping itu, fungsi actuating merupakan hal pokok dalam manajemen yang harus dilakukan untuk melakukan sebuah pengorganisasian, sehingga menghasilkan pengarahan yang tepat pada beberapa bagian dengan kajian kritis dan sesuai pekerjaan manajer.

Fungsi Pengarahan (Actuating) dalam Manajemen

Fungsi actuating dalam perusahaan atau organisasi mengarah kepada beberapa penekanan terkait kegiatan untuk pengertiannya. Hal ini akan membuat pergerakan terkait cara membimbing, sampai mengatur sumber daya manusia sehingga bisa berkesinambungan dengan fungsi dan tupoksinya.

Hal ini juga tentunya akan berhubungan dengan potensi anggota, sehingga bisa dioptimalkan dengan baik. Pekerjaan yang sempurna harus sesuai dengan potensinya, maka potensi yang digerakan harus bisa menyesuaikan juga dengan arah gerak dari atasan atau manajernya.

Tujuan Fungsi Pengarahan (Actuating)

Biasanya, fungsi pengarahan memiliki tujuan utama dalam proses pembentukan arahnya. Tujuan tersebut adalah untuk memenuhi tujuan dan target yang telah disusun dalam sebuah sistem manajemen, sehingga sesuai dengan perencanaan yang sudah ditetapkan di awal. 

Hal ini juga akan berhubungan dengan pelaksanaan pekerjaan yang tepat dan terarah. Tetapi, ada beberapa hal yang harus dipelajari dalam mengetahui tujuannya dalam penerapan fungsi actuating pada manajemen.

Tujuan-tujuan tersebut adalah memprakarsai aksi, efisiensi sumber daya, penyediaan stability, motivation tools, dan memenuhi aspek integritas tim, serta pemenuhan upaya untuk kebutuhan perusahaan atau organisasi.

Hal yang Harus Dipenuhi untuk Melakukan Fungsi Pengarahan (Actuating)

1. Kepemimpinan

Kepemimpinan pada sebuah pengarahan merupakan skill yang harus dipenuhi karena berperan penting dalam pelaksanaannya. Hal ini biasanya tertanam dalam diri seseorang supaya bisa mempengaruhi sumber daya lainnya untuk sesuai dengan tujuan perusahaan.

Jiwa kepemimpinan juga biasanya bisa ditumbuhkan jika seseorang diberi wewenang, dan diberi ruang aktualisasi diri, sehingga dalam pelaksanaannya terdapat proses pembentukan karakter untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan tersebut.

2. Moralitas Diri

Moralitas yang akan berhubungan dengan karakter seseorang ini pastinya bisa merubah cara pandang orang tersebut. Sehingga, akan mempengaruhi tingkah laku dan cara berpikirnya, sehingga akan berpengaruh juga terhadap pengambilan keputusannya.

3. Cara Komunikasi

Cara komunikasi merupakan aspek penting yang harus diperhatikan dalam memenuhi fungsi pengarahan (actuating), sehingga bisa memberikan informasi dengan jelas dan terarah kepada orang lain.

Di samping itu, komunikasi juga merupakan hal penting untuk membuat pesan menjadi lebih tepat sasaran, sehingga media yang digunakan harus tepat guna dan sesuai dengan situasi setiap personilnya.

Hal tersebut yang membuat komunikasi menjadi hal sangat penting dalam menjalankan perusahaan atau organisasi, sehingga atasan dan bawahan bisa bekerja sama dengan baik, tanpa hambatan dan kesalahan penafsiran komunikasi yang biasanya sering terjadi.

4. Incentive

Incentive atau perangsang merupakan hal yang penting karena bisa membuat seseorang melakukan sesuatu dengan spontan. Hal ini dilakukan untuk mencapai fungsi pengarahan yang ideal, sehingga bisa membuat kebijakan lebih rigid dan terarah.

5. Melakukan Supervisi

Supervisi dalam kasus ini memiliki peran penting untuk melakukan sebuah controlling dan pengarahan dari atasan ke bawahan. Supervisi juga sangat dibutuhkan untuk arahan yang jelas, sehingga mampu mencapai rencana organisasi atau perusahaan yang jelas dan tepat.

6. Disiplin

Disiplin merupakan sikap yang baik dan harus dipenuhi oleh seorang manajer karena bisa menjadi pemicu untuk anggota lainnya. Hal ini juga bisa menjadi nilai plus dari atasan kepada bawahan, sehingga mereka bisa lebih mempercayai dan menaati atasannya.

Penerapan Fungsi Pengarahan (Actuating)

Penerapan fungsi pengarahan akan bergantung kepada instruksi atasan, sehingga mereka harus bisa memahami potensi sampai kondisi sumber daya manusia yang ada. Hal ini penting dilakukan supaya instruksi tersampaikan dengan baik sesuai dengan potensi masing-masing personal.

Namun, ada satu hal yang penting dalam membangun pengarahan efektif, yaitu dengan melakukan orientasi. Orientasi merupakan kegiatan yang memberikan pengarahan, sehingga pekerjaan dapat terarah lebih efektif dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan.

Biasanya, orientasi ini dilakukan untuk karyawan baru atau magang. Berbeda dengan orientasi lembaga pendidikan, kegiatan ini ditujukan untuk membangkitkan semangat dan melakukan arahan yang kelas terkait cara beradaptasi serta membangun budaya baru perusahaan.

Budaya ini tentunya harus diperhitungkan agendanya, sehingga agenda tidak akan melebihi batas dan terfokus kepada tujuan fungsi pengarahan dari atasan ke bawahan. Namun, di akhir kegiatan harus ada apresiasi yang tepat terkait kepesertaan pegawai barunya.

Bagian Penting dalam Fungsi Pengarahan (Actuating)

1. Perintah

Perintah merupakan hal yang memiliki kewenangan luas, namun akan ada beberapa aspek yang bisa membedakannya. Salah satunya adalah dengan adanya perintah khusus dan umum. Kedua perintah ini berbeda berdasarkan arahan yang bisa dilihat dari fungsinya.

2. Perintah Tertulis

Perintah ini akan bersifat lebih formal karena mengedepankan formalitas dalam bentuk dokumen. Terdapat instruknya jelas dilengkapi dengan legalitas dari petinggi, sehingga kekuatan perintahnya lebih akurat.

3. Perintah Informal

Jenis perintah informal bisa dilihat dari cara penyampaiannya, sehingga perintah ini lebih bersifat lisan dan mengarah kepada pengumuman. Namun, semua anggota harus tetap mematuhinya.

4. Instruksi

Instruksi merupakan hal yang penting dalam melakukan sebuah pengarahan, namun harus tetap sesuai kepada jalur koordinasi yang ada. Instruksi ini biasanya dilakukan dari atasan ke bawahan dan bersifat wajib dilakukan. Semua informasi di atas bisa diaplikasikan sesuai dengan fungsi pengarahan (actuating) yang tepat. Namun, harus ada beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan supaya fungsinya bisa berjalan dengan tepat guna.

Baca juga artikel seputar “Fungsi Pengarahan” berikut ini :

Gambar Gravatar
Tim Editorial KitaPunya.net adalah seorang profesional di bidang Manajemen, Teknologi Digital dan Marketing dengan pengalaman lebih dari 10 tahun. KitaPunya.net saat ini menjadi situs pendidikan dan karir yang selalu berusaha memberikan inforamasi akurat, terpecaya dan terupdate.