Masih seputar VOC atau Vereenigde Oost Indische Compagnie yang merupakan perserikatan dagang Belanda yang menjajah kepulauan Nusantara. Kali ini adalah tentang alasan mengapa VOC dibubarkan. VOC dibubarkan karena mengalami kebangkrutan, lalu mengapa VOC bisa mengalami kebangkrutan? Pertanyaan ini yang akan kita jawab melalui artikel ini ya.
Buat yang belum mengetahui sejarah VOC di Nusantara, dapat membaca di artikel : Sejarah Singkat Lahirnya VOC di Nusantara.
VOC sempat mengalami kejayaaan pada abad ke-17 hingga awal abad ke-18, bahkan VOC dianggap sebagai perserikatan tersukses dan terkaya di waktu itu. VOC berhasil menguasai kerajaan-kerajaan lokal di Nusantara, kerajaan-kerajaan ini menjadi koloninya atau bahawahan dan pelayana untuk kepentingan VOC.
VOC juga menguasai jalur perdagangan dari Amsterdam, Tanjung Harapan, India sampai ke Irian/Papuan. Kekayaan dari rempah-rempah ini yang kemudian membuat VOC berjaya dan kaya raya.
Kejayaan VOC ini membuat wilayahnya semakin luas yang justru menimbulkan masalah pada manajemennya. Pengawasan oleh Pemerintah Belanda di Amsterdam ke pegawai VOC dinusantara sangat kurang, bahkan akibat perang dilaut yang merupakan jalur perdagangan VOC membuat pengawasan kepada VOC semakin terbatas.
Pengawasan yang kurang ini membuat pegawai VOC banyak yang hidup berfoya-foya, selain itu karena keserakahan para pegawainya juga banyak yang korupsi. Korupsi pegawai VOC inilah yang menjadi alasan utama VOC mengalami kebangkrutan.
Para pegawai berdagang tidak untuk VOC melainkan untuk kepentingan pribadi, bahkan ada cerita yang mengatakan kapal VOC tenggelam dikarenakan membawa beban berlebihan (satu bagian untuk VOC, dan satunya untuk pegawainya). Karena keserakahan dan korupsi ini, membuat VOC memiliki utang yang sangat tinggi. Sementara kas juga habis untuk membiayai perang. Akhirnya pada tangal 31 Desember 1799 oleh Belanda dibubarkan.
Mengapa VOC dibubarkan? dan Mengapa Bisa Mengalami Kebangkrutan?
Pada pertengahan abad ke-18 VOC mengalami kemunduran karena beberapa sebab, berbagai sebab ini membuat VOC mengalami kebangkrutan sehingga dibubarkan. Berikut adalah alasan mengapa VOC dibubarkan :
- Banyak pegawai VOC yang melakukan kecurangan dan korupsi.
- Banyak pengeluaran untuk biaya peperangan contoh perang melawan Hasanuddin dari Gowa.
- Banyaknya gaji yang harus dibayar karena kekuasaan yang luas membutuhkan pegawai yang banyak.
- Pembayaran dividen (keuntungan) bagi pemegang saham turut memberatkan setelah VOC mengalami kekurangan pemasukan.
- Bertambahnya saingan dagang di Asia terutama Inggris dan Prancis.
- Perubahan politik di Belanda dengan berdirinya Republik Batavia 1795 yang demokratis dan liberal menganjurkan perdagangan bebas.
Karena alasan-alasan di atas VOC resmi dibubarkan oleh Pemerintah Kolonial Belanda pada tanggal 31 Desember 1799, dengan memiliki tanggungan utang sebesar 136,7 juta gulden. Aset-aset lain seperti kantor dagang, gudang, benteng dan kapal serta seluruh kekayaannya diserahkan kepada pemerintah Belanda.
Sumber : id.wikipedia.org
Lalu mengapa VOC bisa mengalami kebangkrutan?
Jawabannya hampir sama dengan alasan mengapa VOC dibubarkan, karena VOC dibubarkan salah satu alasannya adalah mengalami kebangkrutan. Beberapa penyebab VOC mengalami kebangkrutan antara lain :
- Banyak pegawai VOC yang melakukan kecurangan dan korupsi.
- Banyak pengeluaran untuk biaya peperangan contoh perang melawan Hasanuddin dari Gowa.
- Banyaknya gaji yang harus dibayar karena kekuasaan yang luas membutuhkan pegawai yang banyak.
- Pembayaran dividen (keuntungan) bagi pemegang saham turut memberatkan setelah VOC mengalami kekurangan pemasukan.
- Bertambahnya saingan dagang di Asia terutama Inggris dan Prancis.
Baca juga : Mengapa VOC dikatakan sebagai negara dalam negara?
Demikian artikel tentang Mengapa VOC Dibubarkan dan Mengapa Bisa Mengalami Kebangkrutan?.
Semoga bermanfaat yaa buat kalian yang sedang mendalami sejarah bangsa Indonesia.
