Pengertian Kemasan (Packaging)

Pengertian, Fungsi dan Indikator Kemasan (Packaging) Suatu Produk

Diposting pada 10,761 views

Pengertian, Fungsi dan Indikator Kemasan (Packaging) Suatu Produk
– Dunia bisnis terus mengalami perkembangan yang diikuti juga dengan
meningkatnya jumlah pemain bisnis, hal tersebut berdampak pada
meningkatnya tingkat persaingan di dalam suatu kategori produk.

Dalam produk-produk makanan/minuman sampai alat-alat rumah tangga, salah satu faktor penting untuk memenangkan persaingan adalah memiliki kemasan yang menarik. Kemasan adalah bagian terluar dan yang pertama dilihat sebelum produk yang didalamnya, kemasan juga harus dapat mewakili produk yang ada di dalamnya.  

Kemasan yang menarik akan lebih mudah untuk menarik konsumen agar membeli, kemasan yang menarik juga memberikan kesan tersendiri bagi konsumen. Nah, untuk lebih jelasnya nanti dibawah ini akan dijelaskan tentang pengertian kemasan, fungsi kemasan dan indikator kemasan yang dapat digunakan pada saat penelitian.  

A. Pengertian Kemasan (Packaging)

Menurut Kotler dan Amstrong (2008:275) kemasan adalah aktivitas merancang dan memproduksi wadah atau pembungkus suatu produk.

Bungkus atau kemasan yang menarik akan memberikan nilai plus pada konsumen yang sedang membedakan beberapa produk yang bentuk dan mutunya hampir sama. Perbedaan tersebut akan terlihat dari label yang biasanya dalam kemasan produk.   

Pengemas (packaging) merupakan proses yang berkaitan dengan perancagan dan pembuatan wadah (container) atau pembungkus (wrapper) untuk suatu produk (Tjiptono, 2002:151)  

B. Fungsi Kemasan (Packaging)

Fungsi kemasan dapat dibedakan berdasarkan daya tarif visual dan daya tarik praktis (dari segi fungsional), berikut adalah penjelasannya :  

1. Daya tarik visual 

Daya tarik visual mengacu pada penampilan kemasan (tampilan visual) yang mencakup unsur-unsur grafis yang telah disebutkan di atas. Semua unsur grafis tersebut dikombinasikan untuk menciptakan suatu kesan untuk memberikan daya tarik visual secara optimal.

Daya tarik visual sendiri berhubungan dengan faktor emosi dan psikologis yang terletak pada bawah sadar manusia. Sebuah desain yang baik harus mampu mempengaruhi konsumen untuk memberikan respons positif tanpa disadarinya.  

2. Daya tarik praktis ( fungsional ) 

Daya tarik praktis merupakan efektivitas dan efisiensi suatu kemasan yang ditujukan kepada konsumen maupun distributor. Misalnya, untuk kemudahan penyimpanan atau pemajangan produk. Beberapa daya tarik praktis lainnya yang perlu dipertimbangkan antara lain : 

a. Dapat melindungi produk yang didalamnya

b. Mudah dibuka atau ditutup kembali untuk disimpan 

c. Porsi yang sesuai untuk produk makanan/minuman 

d. Dapat digunakan kembali ( reusable )

e. Mudah dibawa, dijinjing atau dipegang

f. Memudahkan pemakai untuk menghabiskan isinya dengan mengisi kembali dengan jenis produk yang dapat diisi ulang (refill)  

C.  Indikator Kemasan  

Menurut Kotler et al (2000:252) indikator-indikator kemasan antara lain sebagai berikut :  

  • Desain kemasan, kemasan yang didesain dengan baik dapat menciptakan nilai konvenien bagi konsumen dan nilai promosi bagi produsen. 
  • Mutu kemasan, mutu kemasan dapat menumbuhkan kepercayaan dan pelengkap citra diri dan memp engaruhi calon pembeli untuk menjatuhkan pilihan terhadap barang yang dikemasnya.  
  • Inovasi kemasan, pengemasan inovatif dapat memberikan banyak manfaat bagi konsumen dan laba bagi produsen. 

Baca juga : 5 Tahap Proses Marketing (Marketing Process) Menurut Kotler

Demikian artikel tentang pengertian kemasan, fungsi kemasan dan indikator kemasan (packaging) suatu produk. Semoga bermanfaat dan terimakasih banyak.  

Gambar Gravatar
Tim Editorial KitaPunya.net adalah seorang profesional di bidang Manajemen, Teknologi Digital dan Marketing dengan pengalaman lebih dari 10 tahun. KitaPunya.net saat ini menjadi situs pendidikan dan karir yang selalu berusaha memberikan inforamasi akurat, terpecaya dan terupdate.